<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d8689732\x26blogName\x3dHello+World\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dLIGHT\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://chocolatoholic.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3dde\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://chocolatoholic.blogspot.com/\x26vt\x3d-1680818392688332129', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Dienstag, März 29, 2005

sebenernya apa sih CINTA itu...

sebenernya apa sih CINTA itu...
mengapa semua orang seperti mempermasalahkan kehadirannya...
dia memang bisa datang kapan saja pada siapa saja tanpa di undang...
dia bisa begitu saja hadir di dalam kehidupan setiap anak manusia...
(inget yak...anak manusia...)
dan dia bisa datang dan pergi kapan saja dia ingin...
...tapi seperti apa segh rasanya jatuh cinta itu...
apa bener semua akan terasa indah kalo dia datang...
tapi koq...

mengapa setiap aku mulai belajar sesuatu selalu saja ada yang datang menghancurkan...
semuanya...
ya...semuanya......
mengapa tidak dibiarkan saja aku untuk bisa sedikit tersenyum.........


bantu aku untuk bisa membangun kembali semua rasa...
kasih sayang, cinta dan juga kepercayaan...
jangan ragukan aku...
berikan aku sedikit saja dari rasa yang kau punya...
karena saat ini pun aku sedang belajar...
tidak akan pernah ada dua, tiga, empat, lima, usw...


...kalo' kepercayaan sudah tidak ada lagi...apa lagi yang lebih berharga dari itu...

...dan sepertinya aku memang hanya bisa diam dan mengamati saja dari sudut mata coklatku ini, hiks...

Posted by caHya at 6:47:00 PM